Gunung
Arjuno (terkadang dieja Gunung Arjuna) adalah sebuah gunung berapi kerucut
(istirahat) di Jawa Timur, Indonesia dengan ketinggian 3.339 m dpl. Gunung
Arjuno secara administratif terletak di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Malang,
dan Kabupaten Pasuruan dan berada di bawah pengelolaan Taman Hutan Raya Raden
Soerjo. Gunung Arjuno merupakan gunung tertinggi ketiga di Jawa Timur setelah
Gunung Semeru dan Gunung Raung, serta menjadi yang tertinggi kelima di Pulau
Jawa. Biasanya gunung ini dicapai dari tiga titik pendakian yang cukup dikenal
yaitu dari Lawang, Tretes dan Batu. Nama Arjuno berasal dari salah satu tokoh
pewayangan Mahabharata, Arjuna.
Gunung
Arjuno bersebelahan dengan Gunung Welirang, Gunung Kembar I, dan Gunung Kembar
II. Puncak Gunung Arjuno terletak pada satu punggungan yang sama dengan puncak
gunung Welirang, sehingga kompleks ini sering disebut juga dengan
Arjuno-Welirang. Kompleks Arjuno-Welirang sendiri berada di dua gunung berapi
yang lebih tua, Gunung Ringgit di timur dan Gunung Lincing di selatan. Area
fumarol dengan cadangan belerang ditemukan di sejumlah lokasi pegunungan ini.
Gunung
Arjuno merupakan salah satu tujuan pendakian. Di samping tingginya yang telah
mencapai lebih dari 3000 meter, di gunung ini terdapat beberapa objek wisata.
Salah satunya adalah objek wisata air terjun Kakek Bodo yang juga merupakan
salah satu jalur pendakian menuju puncak Gunung Arjuno. Meskipun selain objek
wisata air terjun Kakek Bodo terdapat pula air terjun lain, tetapi para
wisatawan jarang yang mendatangi air terjun lainnya, mungkin karena letak dan
sarana wisatanya kurang mendukung. Di kawasan lerengnya juga terdapat mata air
Sungai Brantas yang berasal dari simpanan air Gunung Arjuno. Mata air Sungai
Brantas terletak di Desa Sumber Brantas, Bumiaji, Kota Batu yang merupakan
sungai terpanjang kedua di Pulau Jawa setelah Sungai Bengawan Solo. Beberapa
destinasi wisata yang terkenal hingga ke seluruh Indonesia maupun luar negeri
juga terletak di lereng Gunung Arjuno, di antaranya adalah Tretes, Kota Wisata
Batu, dan Taman Safari Indonesia 2.
Gunung
Arjuno mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan
Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung.
Gunung
Arjuno dapat didaki dan berbagai arah, arah Utara (Tretes) melalui Gunung
Welirang, dan arah Timur (Lawang) dan dari arah Barat (Batu-Selecta), dan arah
selatan (Karangploso), juga dari Sumberawan, Singosari. Desa Sumberawan adalah
desa pusat kerajinan tangan di kecamatan Singosari, Kabupaten Malang dan
merupakan desa terakhir untuk mempersiapkan diri sebelum memulai pendakian.
Bisa juga melewati Purwosari yang lebih gampang dilewati, karena hanya setengah
jam dari jalan raya dan langsung sampai di Tambakwatu.
No comments:
Post a Comment